Sabtu, 13 Januari 2018

HARTA ABADI


Ratapan 3:24
"TUHAN adalah bagianku," kata jiwaku, oleh sebab itu aku berharap kepada-Nya.

Sesungguhnya Tuhan Yesus dan menjadi serupa dengan Dia adalah harta abadi kita.
Ayat renungan diatas, dalam terjemahan lain ditulis menjadi :
"Tuhan adalah harta terbesarku."
Semua ungkapan diatas, ingin menyatakan bahwa memiliki Tuhan adalah segala galanya.
Mengenal Tuhan adalah kepuasan yg tiada taranya.
Berkaitan dengan hal ini Pemazmur Asaf memberikan kesaksian dalam mulut dan batinnya dengan kalimat : "Siapa gerangan ada padaku di sorga selain Engkau? Selain Engkau tidak ada yang kuingini di bumi. Sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap, gunung batuku dan bagianku tetaplah Allah selama-lamanya (Mazmur 73:25-26).
Bahkan Daud, raja yg besar dan diberkati Tuhan secara luar biasa membuat pengakuan yg menakjubkan : "Tuhan adalah Gembalaku, takkan kekurangan aku" (Mazmur 23:1)
Bagi Asaf, juga bagi Daud, memiliki Tuhan adalah lebih dari cukup, lebih dari memiliki apapun, lebih dari segalanya.
Apa yg kita punya sekarang yg diperoleh dari keringat dan kerja keras kita, ternyata adalah fana, akan habis, akan hilang dan akan lenyap, ditelan waktu.
Itulah sebabnya, Yeremia mengungkapkan dalam ayat renungan diatas, cuma Tuhan bagian hidupnya, yg tidak dapat lapuk dan lenyap.
Yeremia telah menempatkan Tuhan diatas segala galanya dalam hidupnya.

Panggilan seruan yang sama untuk kita hari ini, kita diajak untuk menjadikan Tuhan Yesus sebagai harta abadi kita satu-satunya.
Melalui perkataan Yang Mulia Tuhan kita Yesus sendiri menyerukan kepada kita : "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya. Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya. Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada" (Matius 6:19-21).
Harta abadi adalah harta kita yang akan kita bawa sampai di kekekalan, untuk menjadikan Tuhan Yesus sebagai harta abadi satu-satunya maka :

Pertama, Kita harus mengenal Dia secara utuh, mengenal apa yang Ia ajarkan dan Ia lakukan, Tuhan Yesus mau kita meneladani hidup-Nya.
Oleh sebab itu Tuhan menghendaki kita mengenal kebenaran Tuhan atau Firman Tuhan atau suara Tuhan (baik logos maupun rhema) dengan tanpa batas.
Logos Firman Tuhan biasanya kita dapatkan dalam kemasan pengajaran dan pengertian, sedangkan rhema suara Tuhan secara langsung yang diterima seseorang melalui keadaan dan pergumulan khusus masing-masing individu.

Kedua, perubahan karakter, dari mengenakan karakter manusia dunia menjadi manusia yang mengenakan karakter Kristus, dari manusia yang hidup didalam daging menjadi manusia yang hidup dipimpin oleh Roh, hidup menjadi berkat bagi sesama dan menularkan karakter yang agung ini kepada orang lain yang belum mengenakan karakter Kristus.

Ketiga, penurutan terhadap pimpinan Roh Kudus yang dimateraikan didalam diri kita.
Melalui pekerjaan Roh Kudus yang bekerja dalam segala keadaan dan pengalaman hidup setiap hari didalam hidup kita maka kita dibawa oleh Tuhan untuk mengenal kehendak-Nya untuk dilakukan serta terus mengubahkan kita menjadi pribadi yang berkodrat ilahi yang peka dan semakin mengerti apa yang menjadi kehendak Tuhan apa yang baik berkenan dan yang sempurna (2 Timotius 1:14  Peliharalah harta yang indah, yang telah dipercayakan-Nya kepada kita, oleh Roh Kudus yang diam di dalam kita).

Untuk mengumpulkan harta abadi, haruslah diperjuangkan dengan benar-benar serius.
Nilai keseriusannya adalah seluruh hidup kita tanpa batas.
Segala bentuk kegiatan dan perjuangan didalam seluruh hidup kita haruslah bertujuan untuk memperoleh harta abadi ini.
Ini adalah sebuah pilihan yang sulit dan bisa dipandang aneh, berlebihan atau ekstrim.
Tetapi tanpa radikalisme yang kudus ini yaitu menjadi seseorang yang terus berjuang dengan tanpa batas mengumpulkan harta abadi dihadapan Tuhan maka seseorang tidak pernah menjadi kaya di hadapan Tuhan.
Manusia yang mau meresponi panggilan Tuhan untuk mengumpulkan hartanya yang di sorga maka ia akan memiliki harta abadi ini sampai di kekekalan.
Dengan demikian hanya Tuhan Yesus lah, harta kita yang teramat berharga dari apapun dan siapapun.

TUHAN YESUS-LAH BAGIAN YANG PALING INDAH, TERBAIK DAN YANG TERAGUNG DALAM HIDUP KITA, BAGI DIA-LAH SEGALA PUJIAN, KEHORMATAN, KEAGUNGAN DAN KEMULIAAN SAMPAI SELAMA-LAMANYA.

Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar