Kamis, 12 Oktober 2017

MENGHIDUPI KARAKTER KRISTUS SETIAP HARI


1 Yohanes 2:6 
Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup. 

Kita harus menyadari bahwa kehidupan Kristen adalah kehidupan untuk mengubah karakter kita sehingga searah dengan pikiran dan perasaan Kristus.
Bila kita tidak mengerti kebenaran ini, kita akan gagal menjadi tempat Roh Kudus diam, sebab kita akan mendukakan Roh Kudus terus-menerus, dan akhirnya memadamkannya (Efesus 4:30, 1Tesalonika 5:19).
Jika demikian maka Itu berarti kita memberi kesempatan atau pangkalan kepada iblis untuk menjadi budaknya kembali (Efesus 4:27).
Kehidupan seorang Kristen akan tampak seiring berjalannya waktu apakah ia bisa menumbuhkan karakter Kristus didalam hidupnya atau gagal memenuhi panggilan ini yang merupakan kehendak Tuhan.
Apabila kehidupan rohaninya tidak bertumbuh sebagaimana mestinya, yang seharusnya setiap saat menghidupi karakter Kristus didalam hidupnya maka sebenarnya ia sedang menolak menerima keselamatan yang Tuhan Yesus sudah anugrahkan.
Sebab orang yang mau menerima anugrah keselamatan dari Tuhan Yesus Kristus harus hidup sama seperti DIA hidup, artinya seseorang harus menghidupi ajaran kebenaran yang telah Tuhan Yesus ajarkan yaitu melakukan kehendak Bapa dan menyelesaikan pekerjaan-Nya dengan sempurna setiap hari, hidup kudus seperti DIA kudus.

Kalau harus jujur, kita mengakui bahwa dalam keadaan-keadaan tertentu terkadang masih bisa meleset dari kehendak Allah, perjuangan kita adalah mematikan karakter-karakter yang tidak seiring dengan pikiran dan perasaan Kristus antara lain seperti : dusta, materialisme, kesombongan, kebencian, gila hormat, dendam, fitnah, permusuhan, pertikaian, dan lain sebagainya.
Langkah mematikan manusia lama atau manusia daging ini harus dilakukan setiap hari dan memang usaha ini membutuhkan waktu yang tidak konstan untuk bisa melumpuhkannya secara total, namun dengan melakukan pembaharuan pikiran yang diubahkan terus menerus oleh kebenaran Injil Kristus setiap hari maka Roh Kudus akan menggarapnya dan mengarahkannya untuk mengerti dan melakukan kehendak Tuhan.

Apabila kita sungguh-sungguh mau menyerahkan hati kita kepada Tuhan, berarti kita memberi diri untuk diubahkan terus menerus lewat kebenaran Firman dan pimpinan Roh Kudus.
Hidup sebagai umat pilihan berarti hidup yang bersedia membayar harga untuk mengubah watak, karakter dan kepribadian kita untuk semakin menjadi seperti yang Tuhan Yesus kehendaki yaitu semakin serupa dengan gambaran-Nya.

Roma 8:29 
Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.

Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar